Ruang Pelayanan Pengujian disinergikan dalam SIBARISTA
Serpong (5/2) – Menjawab kebutuhan untuk mensinergikan ruang pelayanan dalam transaksi pelayanan pengujian, Balai Informasi Standar Instrumen Pertanian Bersama Tim Kerja Data dan Informasi, Sekretariat BSIP bertandang ke Serpong tempat Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Mekanisasi Pertanian. Koordinasi dilaksanakan sebagaimana direncanakan dalam tindak lanjut Sosialisasi SIBARISTA pada Januari lalu di Kantor BISIP.
Dijelaskan oleh Ketua Kelompok Layanan Pengujian Standar Instrumen Mekanisasi Pertanian, BBPSI Mektan: Elita R. Wijaya, Ph.D bahwa ruang informasi proses pengujian dalam SISTARIAT ini mengakomodir kebutuhan atas aktifitas dari pengguna layanan yang pada dasarnya mengajukan permohonan untuk SNI-nya sehingga mendorong produknya untuk segera diproduksi, terlebih apabila produk akan diikutkan dalam LKPP. Monitoring proses di ringkas dalam SISTARIAT yang berbasis Web dengan memanfaatkan Google Spreadsheet dan hasil ringkas proses yang dilakukan oleh Komite Teknis 65-14 ini dapat menjadi informasi kinerja Komtek secara keseluruhan kepada anggota, dan pengguna standar.
Elita menjelaskan bahwa walau aktifitas Komtek secara keseluruhan dan detail dapat diakses oleh Komtek dari SISPK dari BSN, namun informasi ringkasnya tidak disediakan sebagai report kinerja Komtek ataupun hanya dapat diakses oleh anggota Komtek saja, dan tidak oleh pengguna jasa Komtek yang dalam hal ini memerlukan monitor prosesnya.
SISTARIAT adalah sampling dari ruang pelayanan pengujian, yang mungkin berbeda dengan ruang pengujian laboratorium ataupun ruang pengujian lainnya yang menjadi tugas dan fungsi Seluruh Satker di BSIP, termasuk juga nanti ada ruang informasi Penerapan (SITERAP) yang dapat memberikan gambaran penyebaran penerapan standar, ungkap Nuning. Dan dengan upaya sinergi sedari awal ini memungkinkan untuk bersesuaian dengan arsitektur SPBE yang sedang disosialisasikan oleh Kementan, dan tentunya BSIP dalam hal ini akan menjadi kontributor arsitektur SPBE tersebut. Usai SISTARIAT dan nanti SITERAP tentunya diperlukan koordinasi lanjutan dengan BSN dalam konteks membangun rangkaian data dan informasi yang memudahkan pengguna SIBARISTA baik di internal BSIP maupun di eksternal BSIP, atau juga BSN yang sudah mengungkapkan keinginan untuk mendapatkan informasi survey kebutuhan standar di sektor pertanian, ungkap Nuning lagi. Menutup pertemuan disampaikan bahwa SISTARIAT bagus untuk direplikasi bagi Komtek lain di bawah BSIP, dalam membantu monitor kinerja output capaian. Namun tentunya perlu tetap dilakukan penyesuaian atas ringkasan output yang dibutuhkan, termasuk apabila dibutuhkan untuk mendukung capaian kinerja, selain hasil RSNI3.