• Jl. Salak No.22 Bogor
  • (0251) 8382563
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
    • Logo Agrostandar
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BRMP Pengelola Hasil

Balai Pengelola Hasil Perakitan Dan Modernisasi Pertanian

Thumb
331 dilihat       02 Mei 2024

Sekretaris BSIP: Koordinasi Siapkan Satu Pintu Akses Layanan BSIP

Bogor (2/5) – Sekretaris Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP), Dr. Haris Syahbuddin, DEA, saat memimpin pertemuan koordinasi dengan Satuan Kerja (Satker) lingkup BSIP, menyampaikan agar akses layanan BSIP kepada publik cukup melalui satu pintu layanan terintegrasi. Dari satu pintu itu, publik akan masuk ke layanan substansi Satker lingkup BSIP. Tujuannya tentu untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan BSIP yang dalam posisinya tersebar di seluruh wilayah Indonesia dengan berbagai layanan laboratorium pengujian mendukung penerapan SNI.

BSIP sebagai organisasi yang masih setahun berkiprah, perlu sosialisasikan apa saja yang menjadi layanannya dengan baik. Ruang layanan yang ada akan disiapkan dalam satu pintu akses berbasis sistem informasi aplikasi, dengan maksud melakukan efisiensi penganggaran pengembangan sistem dan juga mempermudah penelusuran hasilnya. Ditambah lagi, dengan tagline kedua BSIP yakni ‘services’ atau pelayanan dengan implementasi pelayanan secara Cepat, Bermutu, dan Terpercaya (CBT), sehingga nantinya sistem aplikasi ini diharapkan hanya butuh 2 klik, sudah sampai pada landing page yang diperlukan pengguna, ungkapnya lagi.

Dari pertemuan koordinasi yang berlangsung di Ruang Rapat Pusat Standardisasi Instrumen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PSI PKH), Bogor, diidentifikasi pelayanan-pelayanan yang bisa diintegrasikan dari seluruh Satker lingkup BSIP sesuai dengan amanah tugas dan fungsinya. SIBARISTA (Sistem Basis Data Rancangan Standar Pertanian), nantinya berperan mengintegrasikan seluruh layanan di BSIP tersebut. Dari identifikasi sistem informasi layanan eksisting yang sudah berjalan sejak awal tahun lalu, diperoleh peluang untuk mengintegrasikan 2 sistem layanan, yaitu SISTARIAT dan SITERAP. Kedua sistem informasi berbasis web ini memberikan kemudahan bagi pengguna layanan dalam memonitor prosedur test report pengujian alsintan dari BBPSI Mektan dan pemetaan penerapan standar yang dikawal oleh Balai Besar Penerapan, ungkap Nuning, selaku Kepala Balai Informasi Standar Instrumen Pertanian (BISIP) yang mengawal pelaksanaan penyusunan sistem layanan satu pintu BSIP. Sistem yang akan mensinergikan layanan Satker lingkup BSIP ini, juga dalam konteks menstrukturkan pelaksanaan fungsi yang tertuang Permentan 13/2023 Pasal 157 yakni pelaksanaan pengumpulan, pengolahan dan pengelolaan data dan informasi dan terutama layanan ruang pemanfaatan dan pengendalian hasil standar instrumen pertanian, jelas Nuning lagi.

Tugas besar BSIP saat ini yakni mengidentifikasi manfaat apa saja yang akan diperoleh dari setiap kegiatan yang dilakukan oleh Satker BSIP. Perlu keseriusan, termasuk dalam menyusun satu pintu layanan BSIP. Memang proses perumusan sistem layanan terintegrasi merupakan hal yang tidak sederhana, maka perlu disiapkan Tim ad hoc yang akan bekerja bersama dalam membangun sistem layanannya, ungkap Dr. Haris. Target kerja dibentuknya tim Ad hoc ini yakni membangun sistem layanan yang berorientasi pada kecepatan pelayanan; melakukan pemetaan pelayanan di setiap Satker BSIP; dan merancang desain thinking serta ekosistem data dan informasi BSIP, tentunya didukung dengan penerapan SNI. Dari Tim Adhoc nanti, semua identifikasi dan design sistem yang user friendly akan dibangun, dan tentunya saluran feed back dari pengguna juga menjadi bagian yang perlu disiapkan, tutup Haris.

Prev Next

- Morina Pasaribu


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    Pejabat BRMP Siapkan Diri Dukung Penuh Program Mentan
    15 Mei 2025 - By BRMP Pengelola Hasil
  • Thumb
    HaKI Tidak Hanya untuk Kalangan Intelektual
    14 Mei 2025 - By BRMP Pengelola Hasil
  • Thumb
    Monitoring dan Evaluasi Komprehensif Kunci Tercapainya Target Kinerja Organisasi
    14 Mei 2025 - By BRMP Pengelola Hasil
  • Thumb
    Kontribusi Positif KI dalam Upaya Mendorong Modernisasi Pertanian
    30 Apr 2025 - By BRMP Pengelola Hasil
  • Thumb
    Sebarkan Informasi Positif, PPID Bergerak Dukung Kinerja Kementan Wujudkan Swasembada Pangan
    25 Apr 2025 - By BRMP Pengelola Hasil

tags

Badan Standardisasi Instrumen Pertanian Balai Informasi Standar Instrumen Pertanian Layanan Satu Pintu Sistem Informasi Sistem Layanan layanan BSIP

Kontak

(0251) 8382563
(0251) 8382563
[email protected]

: 081805503899

Jl. Salak No. 22 Kelurahan Babakan,

Kecamatan Bogor Tengah

Kota Bogor - Jawa Barat

16128

© 2022 - 2025 Balai Pengelola Hasil Perakitan Dan Modernisasi Pertanian. All Right Reserved